Jenis Jenis Itik/Bebek Petelur Unggulan Yang Baik Untuk Dibudidayakan

Selamat Pagi sobat Pertanian Modern semuanya Kali ini saya akan share Jenis Jenis Itik/Bebek Petelur Unggulan Yang Baik Untuk Dibudidayakan.

yuk langsung saja kita bahas satu per satu ya
Jenis Jenis Bebek Terbaik Untuk Dibudidayakan

1. BEBEK PETELUR JENIS INDIAN RUNNERI


Ciri-ciri itik/bebek petelur jenis Indian Runneri:

Warna bulu kebanyakan merah tua (coklat). Ada pula yang bertotol-totol coklat (rebruin) yang disebut warna “branjangan”. Warna yang lainnya ialah putih bersih, putih kekuning-kuningan, abu-abu hitam, dan campuran.
Badan langsing, jika dilihat dari depan mulai dari kepala, leher, badan/punggung, berbentuk seperti botol.
Kepala kecil mungil, matanya bersinar terang, terletak di bagian atas dari kepala.
Leher langsing, bulat tegak, disebut leher menjalin.
Sayap rapat pada badan dan ujungnya tersusun rapih di atas pangkal ekor.
Warna kulit telur dari itik ini ialah hijau kebiru-biruan.
Kapasitas produksi: 50-300 butir/tahun (Eropa). 140-250 butir/tahun (Indonesia). Berat telur antara 65-70 gram/butir.2

Sifat-sifat ITIK PETELUR JENIS Indian Runner:
Disebut Indische Loopend sebab pada waktu berjalan hampir berdiri tegak, tidak datar (horizontal). Dapat berjalan jauh, digiring oleh pengangon-pengangon, digembalakan dari tempat yang satu ke tempat yang lain. Tidak mengeram dan mulai bertelur pada umur kurang lebih 6 bulan, asalkan diberi makanan yang baik dan cukup.

2.BEBEK PETELUR TEGAL


Ciri-ciri itik/bebek petelur jenis Tegal

1. Warna bulu kecoklatan hampir seluruh tubuh bercorak totol-totol kecoklatan terlihat jelas pada bagian dada, punggung dan pada sayap luar, warna mata merah.
2. Pada paruh kaki dominan warna hitam.
3. Bentuk paruh panjang serta lebar pada ujungnya
4. Bentuk kepala kecil
5. Leher langsing, panjang, bentuk bulat
6. Sayap menempel pada badan dan ujung bulu-bulu saling menutupi di atas ekor
7. Posisi badan hampir tegak lurus, langsing seperti botol, dengan langkah tegap

Bebek tegal adalah itik petelur yang mempunyai produktifitas telur banyak. Berasal dari daerah tegal jawa tengah. Jenis bebek ini dapat dijadikan salah satu pilihan untuk usaha itik petelur. Produksi telur pertahun rata-rata mencapai 200 – 250 telur dengan berat antara 70 – 75 gram tiap telur.

3.BEBEK PETELUR MOJOSARI



Ciri-ciri itik/bebek petelur jenis Mojosari

1. Warna bulu kemerahan variasi coklat kehitaman, Warna paruh dan kaki hitam
2. Pada itik jantan terdapat 1-2 bulu ekor melengkung ke atas
3. Berat badan itik dewasa rata-rata 1,7 kg
Itik Mojosari adalah itik petelur yang sering di budidaya oleh para petani karena produksi telurnya banyak. Budidaya itik ini menguntungkan karena mudah dalam pemasaran dengan telurnya besar dengan rasa telur enak. Berasal dari Mojosari, Jawa Timur. Produksi telur pertahun rata-rata 230-250 butir.

4.BEBEK PETELUR BALI ATAU ITIK PINGUIN


Ciri-ciri itik/bebek petelur jenis Bali atau Itik Pinguin ( Anas Sp )

Itik Bali disebut juga itik penguin karena bentuk tubuhnya yang hampir tegak berdiri seperti penguin. Memiliki ciri khas jambul pada bagian kepalanya yang kecil, itik ini dapat pula dimanfaatkan sebagai unggas hias selain sebagai itik petelur.

Ciri-ciri itik/bebek petelur jenis bali adalah sebagai berikut.
Itik ini biasanya mempunyai gombak atau jambul diatas kepalanya.
Warna bulunya biasanya putih atau belang putih.
Bentuk badan sama dengan itik tegal (itik hawa), namun lebih langsing dan lebih tegak.
Daya bertelurnya berkisar antara 150 butir sampai 220 butir per itik per tahun.
Ukuran telur itik bali tergolong kecil, beratnya sekitar 59 gram per butir.
5. Ciri-ciri itik/bebek petelur jenis Alabio

1. Warna Bulu:
- Jantan : warna bulu coklat gelap, bulu suri sayap hijau kebiruan.
- Betina : warna bulu coklat kuning keabuan, bintik putih diseluruh badan.

2. Warna Paruh dan kaki kuning terang.
3. Posisi badan tidak terlalu tegak dengan sudut kemiringan 60 derajat.
4. Ciri lain itik alabio jantan dan betina ada garis putih diatas mata seperti alis.

5. ITIK ALABIO


Itik Alabio adalah itik persilangan itik Kalimantan dengan Itik Peking. Nama itik alabio ini berasal dari sebuah nama daerah di Kabupaten Hulu Sungai Utara Kalimantan Selatan yaitu Albio. Nama itik Alabio sendiri diberi nama oleh ilmuan drh. Saleh Puspo.
Itiik Albio dapat memproduksi pertahun 230 Butir atau 65,5%. Pertama bertelur umur 24 Minggu dengan berat pertama bertelur 1.761 gram. Berat rata-rata telur 62 Gram.
Bebek Alabio salah satu jenis bebek petelur yang banyak di budidaya, Anda boleh mencoba jenis unggas ini untuk di budidaya.


6.BEBEK PETELUR KHAKI CAMBELL


Ciri-ciri itik/bebek petelur jenis Khaki Campbell
Warna bulu adalah khaki, seperti warna pakaian tentara Inggris atau hansip. Pada bulunya dapat dilihat adanya lacing feathers yang hitam.
Badan/punggung agak lebar, tetapi tak begitu panjang.
Kepala agak tegak dan panjang.
Paruh panjang dan agak melebar hampir lurus dari atas ke bawah.
Warnanya hijau pekat, sedang bagian bawah berwarna hitam.
Mata berwarna cokelat tua, waspada, dan terletak dibagian atas dari kepala.
Leher sedikit panjang dan hampir tegak.
Sayap terletak tinggi dan rapat di tubuh.
Kaki sedikit panjang, terletak agak di belakang tubuh dan terpisah dengan baik.Itik ini merupakan hasil silangan itik Jawa dengan itik Roven dari Perancis. Nama itik ini diambil dari warna bulunya ( warna khaki ) dan nama penemu itik ini yaitu Mrs. Adale Campbell. Kemampuan bertelur itik ini mencapai 330 butir/ekor/tahun dan memiliki daya tahan hidup yang kuat.

Demikian lah tadi macam macam atau jenis bebek atau itik petelur unggulan yang ada diindonesia semoga bisa menjadi referensi buat kalian untuk memilih jenis bebek petelur unggulan sehingga dapat menghasilkan hasil yang maksimal.

0 Response to "Jenis Jenis Itik/Bebek Petelur Unggulan Yang Baik Untuk Dibudidayakan"

Posting Komentar